This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Kamis, 04 April 2013

PASAR MODAL (CAPITAL MARKET)




Definisi Pasar Modal
 
·         Pasar untuk instrumen keuangan jangka panjang seperti obligasi, saham, warrant dan right, dengan menggunakan jasa perantara, komisioner, underwriter dan lembaga lain pada pasar tersebut.
·         Pasar perdana (Primary market) dan pasar sekunder (secondary market)
·         Public Issue dan private placement

Tiga Cara Penawaran Sekuritas
1.      Traditional underwriting
Invesment banker membeli semua sekuritas baru perusahaan dan menjualnya kepada publik. Risiko tidak laku ditanggung invesment banker
2.      Best effort offering
Invesment banker menawarkan/menjualkan saham baru kepada publik, apabila tidak laku perusahaan yang mengeluarkan sekuritas tersebut yang menanggung risikonya.
3.      Shelf Registration
Perusahaan mendaftarkan jumlah sekuritas kemudian menjual sekuritas tersebut dalam kondisi yang menguntungkan pada dua tahun atau lebih yang akan datang.

Segmen Pasar Modal
1.      Pasar uang
·         Penbelanjaan jangka pendek yang dilakukan atas dasar pinjaman (Loan)
·         Sifatnya sangat likuid
·         pelaku dipasar uang: pemerintah, bank, perusahaan asuransi, lembaga keuangan
·         yang diperdagangkan: surat-surat berharga pemerintah (bills and notes), sertifikat deposit, perjanjian imbal beli, surat berharga perusahaan
·         semua instrumen pasar uang adalah utang dan jangka waktunya pendek
2.      pasar modal dibagi 2:
a.       segmen non sekuritas
lembaga keuangan seperti bank, perusahaan asuransi, dana pensiun langsung memberikan dananya kepada perusahaan yang membutuhkan modal. tidak ada sekuritas yang diperjualbelikan secara bebas.
b.      segmen sekuritas
menyediakan dana/modal untuk sumber pembelanjaan jangka panjang perusahaan. perusahaan yang menjual sekuritasnya seperti obligasi dan saham mendapatkan modal dan menginvestasikannya (ingat capital budgeting!) dalam jangka waktu yang panjang.

Struktur Pasar Modal Indonesia
Bapepam (Badan Pengawas Pasar Modal) melakukan pembinaan, pengaturan dan pengawasan harian kegiatan pasar modal, dengan tujuan mewujudkan terciptanya kegiatan pasar modal yang teratur, wajar dan efisien.

Bursa Efek Jakarta (BEJ)
·         pertama kali berdiri, Bapepam sebagai pengelola
·         setelah itu diserahkan kepada lembaga swasta PT. BEJ
·         sekarang menggunakan jakarta Automated Trading System (JATS), sistem perdagangan efek berbasis komputer
·         tiga bentuk pasar dalam BEJ

1.      pasar reguler: sistem tawar menawar, jumlah minimal 500 lembar (1 lot)
2.      Pasar non Reguler
sistem negosiasi dibedakan dalam 4 jenis:
a.       perdagangan block sale: minimal 200 saham/400 lot.
b.      perdagangan odd lot: kurang dari 500 lot.
c.       perdagangan tutup sendiri: transaksi jual beli yang dilakukan oleh satu pialang dalam jumlah dan harga yang sama.
d.      perdagangan porsi asing untuk saham yang porsi asingnya telah mencapai 49%.
3.      pasar tunai
negosiasi langsung dengan tunai. diperuntukan bagi pialang yang gagal menyelesaikan transaksi pada pasar reguler atau non reguler.

PT. Kliring Deposit Efek Indonesia
Berfungsi untuk merancang, mengembangkan dan mengoperasikan mekanisme kliring dan penyelesaian transaksi efek (settlement, penyerahan barang/uang) sehingga aktifitas dapat efisien.

Lembaga Penunjang Pasar
1.      bank kustodian
2.      wali amanat
3.      biro administrasi efek

Profesi Penunjang Pasar Modal
1.      Akuntan publik
2.      Notaris
3.      konsultan hukum
4.      Perusahaan penilai (appraiser).


Reksadana (Mutual Fund) Sebagai Alternatif Investasi
merupakan suatu wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi. investor mendapatkan bukti penyertaan dalam satuan unit yang harganya berubah-ubah sesuai aktifitas dan strategi manajer investasi.
contoh: reksadana fortis ekuitas satu unitnya sekarang adalah Rp. 6.717,22 (Nilai aktiva bersih/NAB). artinya dengan uang satu juta rupiah kita mendapatkan 148.876 unit penyertaan.


Cara Membaca Reksadana

Apabila 30 hari kemudian NAB dari reksa dana ini berubah menjadi Rp 7000, berapakah hasil investasi?

jenis Reksadana Di indonesia
1.      Reksa dana saham
2.      Reksa dana pendapatan tetap (Fixed Income)
3.      Reksa dana campuran
4.      Reksa dana pasar uang
5.      Reksa dana terproteksi

Lembaga Yang Terlibat Dalam Reksa Dana
1.      manajer investasi (PT. Schroders, PT. Dana reksa, PT. Fortis), bertanggung jawab atas maksimilisasi return dari portofolio yang dipilih.
2.      Bank kustodian (Deutsche Bank), pihak yang memberikan jasa penitipan efek dan harta lain yang berkaitan dengan efek serta jasa lain, termasuk menerima dividen, bunga dan hak-hak lain.
3.      Agen Penjual (Citibank, Bank Mandiri, BCA, dll), pihak yang menjual reksadana dengan imbalan sejumlah fee. (untuk saham 1 %)

 terimakasih telah membaca artikel pasar modal ini semoga bermanfaat buat anda.


JURNAL PENYESUAIAN




jurnal penyesuaian yaitu jurnal dimana digunakan untuk menyesuaikan setiap barang apa saja yang sudah hais pakai atau pun juga barang yang masih tersisa

Tujuan Dibuatnya Jurnal Penyesuaian (Adjustment Entries)

1.      agar setiap perkiraan riil khususnya perkiraan-perkiraan aktiva dan perkiraan-perkiraan utang menunjukan jumlah yang sebenarnya pada akhir periode
2.      agar setiap perkiraan nominal (pendapatan dan beban) menunjukan pendapatan dan beban yang seharusnya diakui dalam satu periode.

Saldo-saldo yang biasanya memerlukan penyesuaian:

1.      Beban Pemakaian Perlengkapan (Supplies Expense)
Beban perlengkapan adalah sebagian dari perlengkapan (supplies) yang sudah dipakai oleh perusahaan. jurnal penyesuaian yang dibuat adalah sebagai berikut:
Supplies Expense
                 Supplies
Rp. xxx

Rp. xxx

2.      Piutang Pendapatan/Pendapatan Yang Masih Harus Diterima (Accrued Revenue)
Pendapatan yang seharusnya sudah diterima dalam satu periode, tetapi sampai akhir tahun belum diterima. jurnalpenyesuaian yang dibuat adalah:

............Expense
            .............Payable
Rp. xxx

Rp. xxx

3.      Utang Beban/ Beban Yang Masih Harus Dibayar (Accrued Expense)
Beban yang sudah menjadi kewajiban tahun berjalan, tetapi sampai akhir tahun belum juga dibayar. jurnal penyesuaian yang dibuat adalah:

............Expense
            ............Payable
Rp. xxx

Rp. xxx

4.      Pendapatan Diterima Dimuka (Accrued Revenue)
Pendapatan yang sudah diterima, tetapi sebenarnya pendapatan tersebut untuk periode akan datang. jurnal penyesuaian yang dibuat sebagai berikut:
Jika pada saat diterima dicatat sebagai “utang” maka jurnal penyesuaiannya adalah:

Accrued Fees Income
                 Fees Income
Rp. xxx

Rp. xxx

Jika pada saat diterima dicatat sebagai “Pendapatan” maka jurnal penyesuaiannya:
Fees Income
         Accrued Fees Income
Rp. xxx

Rp. xxx

5.      Beban Dibayar Dimuka (Prepaid Expense)
Beban yang sudah dibayar saat ini tapi sebenarnya beban tersebut untuk jangka waktu yang akan datang. jurnal penyesuaiannya adalah:
Jika pada saat membayar beban dicatat sebagai “Harta” maka jurnal penyesuaiannya:
...........Expense
            Prepaid...............
Rp. xxx

Rp. xxx

Jika pada saat membayar dicatat sebagai “Beban” maka jurnal penyesuaiannya:
Prepaid........
            ...........Expense
Rp. xxx

Rp. xxx

6.      Kerugian Piutang Tak Tertagih (Bad Debt Expense)
Sebagian dari piutang (account Receivable) yang tidak bisa ditagih. jurnal penyesuaiannya adalah:
Bad Debt Expense
           Allowance For Bad Debt
Rp. xxx

Rp. xxx

7.      Depresiasi Aktiva Tetap (Depreciation Expense)
Kewajiban untuk melakukan penyusutan terhadap aktiva tetap setiap akhir tahun. jurnal penyesuaiannya adalah:
Depreciation Expense
          Accumulated Depreciation
Rp. xxx

Rp. xxx

 demikian sedikit keterangan tentang jurnal penyesuaian, semoga bermanfaat, terima kasih.


Silahkan baca Artikel: Jurnal Perusahaan Jasa